Jumat, 28 Januari 2011

PEMISAHAN CAMPURAN


A.    Dasar Pemisahan Campuran
Teknik pemisahan campuran bergantung pada jenis, wujud dan sifat komponen yang terkandung didalamnya. Komponen yang  berwujud padat dan cair misalnya pasir dan air, dapat dipisahkan dengan saringan. Sementara campuran homogeny dapat dipisahkan dengan distilasi, ekstrasi, rekristalisasi, dan kromografi. Pemisahan suatu campuran dapat dilakukan berdasarkan ukuran partikel,titik didih, dan kelarutan.
1.      Ukuran Partikel
Dasar ini di gunakan untuk memisahkan zat padat dari larutannya. Contohnya pemisahan campuran dari pengotornya.
2.      Titik Didih
Dasar ini digunakan untuk memisahkan zat-zat berdasarkan perbedaan titik didih dalam suatu campuran. Contohnya proses pembuatan air murni dengan cara distilasi.
3.      Kelarutan
Pemisahan campuran dengan dasar kelarutan dapat dilakukan pada pemisahan tiga tinta warna pada selembar kertas. Tinta dengan kelarutan yang besar dalam suatu pelarut tertentu, misalnya air akan lebih mudah terpisah. Proses ini disebut dengan nama kromatologi.

B.     Macam-Macam Teknik Pemisahan Campuran
1.      Filtrasi atau Penyaringan
Filtrasi atau penyaringan adalah teknik penyaringan yang dapat digunakan untuk memisahkan campuran yang ukuran partikel zat-zat penyusunnya berbeda. Penyaringan didasarkan pada perbedaan ukuran partikel. Penyaringan dapat dilakikan dengan kertas saring yaitu kertas yang pori-porinya kecil dan dapat menahan partikel padat. Penyaringan akan menghasilkan dua bagian yaitu residu dan filtrat. Misalnya, pada pembuatan santan kelapa. Santan kelapa dibuat dengan cara memisahkan campuran santan, air, dan ampas kelapa dengan menggunakan saringan. Dengan menggunakan saringan yang berpori-pori kecil, santan kelapa dapat melewati lubang saringan dan ampas kelapa tertahan dalam saringan.
2.      Sentrifugasi
Suspensi yang partikel-partikelnya sangat halus tidak bisa dipisahkan dengan cara filtrasi. Partikel-partikelnya dapat melewati saringan atau bahkan menutupi pori-pori saringan sehingga cairan tidak dapat lewat. Cara untuk memisahkan suspensi adalah dengan membiarkannya hingga mengendap. Setelah beberapa saat,partikel-partikelnya mengendapsehingga cairannya dapat dituang. Akan tetapi banyak partikel suspensiyang terlalu kecil untuk disaring tetapi juga tidak dapat mengendap. Hal ini karena partikel-partikel padatan tersebut dipengaruhi oleh gerakan molekul cairan yang sangat cepat. Suspensi yang sulit dipisahkan ini dapat dipisahkan dengan sentrifugasi. Tabung sebagai wadah suspensi dikunci pada gagang atau motor untuk mengitari sebuah alat atau mesin pemutar. Batang vertical ditengahnya diputar dengan motor listrik.
3.      Evaporasi
Pada proses penguapan, larutan dipanaskan sampai zat pelarutnya menguap dan meninggalkan zat pelarut. Proses pemisahan dengan cara penguapan ini dapat terjadi karena zat terlarut memiliki titik didih yang lebih tinggi dari pada zat pelarutnya.
4.      Distilasi (Penyulingan)
Apakah yang dsebut dengan distilasi?Distilasi atau penyulingan adalah proses pemisahan campuran dengan penguapan yang diikuti pengembunan. Mula-mula campuran yang akan dipisahkan dipanaskan hingga di atas titik didih zat yang akan dipisahkan. Oleh karena zat yang akan dipisahkan memiliki titik yang lebih rendah daripada larutan, maka zat tersebut akan menguap terlebih dahulu. Uap yang terbentuk kemudian didinginkan sehingga menjadi cairan.
5.      Sublimasi
Sublimasi adalah proses pemisahan campuran yang dapat digunakan untuk memisahkan komponen yang dapat menyublim dari campurannya yang tidak dapat menyublim. Kapur barus merupakan zat yang dapat menyublim dipanaskan. Jika kapur barus ini bercampur dengan zat pengotor seperti pasir, untuk memisahkan kapur barus dengan zat pengotor dapat dilakukan dengan proses sublimasi.
6.      Kristalisasi
Zat padat tidak dapat dipisahkan dari larutan dengan cara disaring. Zat padat, seperti gula dan garam yang terlarut dalam air dapat dipisahkan dari larutannya dengan cara penguapan dan terjadi kristalisasi.
7.      Kromatografi
Proses pemisahan campuran yang didasarkan pada perbedaan kecepatan merambat antara partikel-partikel zat yang dicampur  pada suatu medium disebut kromatografi.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar